Lingkungan, yang merupakan kesatuan ruang dengan semua benda, daya,
keadaan, dan makhluk hidup, termasuk di dalamnya manusia dan
perilakunya, yang mempengaruhi kelangsungan perikehidupan dan
kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lainnya, karena itu fakta yang
menunjukkan bahwa tingkat kerusakan lingkungan sudah sangat tinggi dan
cenderung makin meninggi, relatif mudah untuk ditemukan. Berita tentang
terjadinya pencemaran lingkungan, baik pencemaran udara, air maupun
tanah dengan segala aspek dapat dikatakan bahwa kerusakan lingkungan
sudah merupakan bagian yang tidak dapat dihindarkan dari kegiatan
pembangunan. Lingkungan yang tercemar akibat kegiatan manusia maupun
proses alam akan berdampak negative pada kesehatan, kenikmatan hidup,
kemudahan, efisiensi, keindahan, serta keseimbangan ekosistem dan sumber
daya alam. Dengan kata lain dapat dikatakan bahwa pengelolaan
lingkungan hidup merupakan penaggulangan dampak negatif kegiatan manusia
yang bertujuan untuk meningkatkan mutu lingkungan. Adapun juga Teknik
Penilaian Dampak Pembangunan Terhadap Lingkungan.Lingkungan amat penting bagi kehidupan manusia. Segala yang ada pada
lingkungan dapat dimanfaatkan oleh manusia untuk mencukupi kebutuhan
hidup manusia, karma lingkungan memiliki daya dukung, yaitu kemampuan
lingkungan untuk mendukung perkehidupan manusia dan makhuk hidup lainya
arti penting lingkungan bagi manusia karena lingungan merupakan tempat
hidup manusia, Lingkungan memberi sumber-sumber penghidupan manusia,
Lingkungan memengaruhi sifat, karakter, dan perilaku manusia yang
mendiaminya.Lingkungan yang tercemar akibat kegiatan manusia maupun proses alam akan
berdampak negative pada kesehatan, kenikmatan hidup, kemudahan,
efisiensi, keindahan, serta keseimbangan ekosistem dan sumber daya alam.
Oleh karena itu perlindungan lingkungan merupakan suatu keharusan
apabila meninginkan lingkungan yang lestari sehingga kegiatan ekonomi
dan kegiatan lain dapat berkesinambungan. Apabila demikian halnya maka
pengelolaan lingkungan hidup merupakan suatu keharusan. Pengelolaan
lingkungan hidup adalah upaya terpadu dalam pemanfaatan, penataan,
pemeliharaan, pengawasan, pengendalian, pemulihan, dan pengembangan
lingkungan hidup.Sejak awal, manusia merupakan subjek sekaligus objek dalam perjalanan
hidupnya guna mendapatkan kesejahteraan. Manusia membuat, menciptakan,
mengerjakan, dan memperbaiki berbagai hal yang di tunjuk untuk
kepentingan hidupnya. Di Negara penduduk merupakan salah satu modal
dasar pembangunan. Sebagai modal dasar atau asset pembangunan, penduduk
tidak hanya sebagai sasaran pembangunan, tetapi juga merupakan pelaku
pembangunan.Lingkungan alam seperti tanah, dirombak untuk menampung berbagai
fasilitas kebutuhan manusia. Misalnya, perumahan dan fasilitas lain
seperti pelayanan kesehatan, pendidikan, hiburan, pasar, jalan, saluran,
dan lain-lain. Air tidak hanya di manfaatkan untuk kebutuhan makan dan
minum, tetapi juga sebagai sarana rekreasi seperti taman, kolam, dan air
mancur air jaga untuk pembangkit listrik.
Tidak jarang, perombakan lingkungan berakibatkan pada
kerusakan lingkungan itu sendiri. Lingkungan telah kehilangan daya
dukung lingkungan sebagai akibat tindakan manusia yang berlebihan.
Contohnya, pembangunan perumahan dan vila-vila di lereng pegunungan
telah mengakibatkan banjir besar pada daerah di bawahnya. Jadi, jumlah
penduduk semakin besar menyebabkan pemukiman yang terus berkembang dan
akhirnya berpengaru besar pula terhadap lingkungan. Perubahan lingkungan sebagai akibat tindakan manusia
tidak jarang memberikan dampak negative, yaitu kerusakan lingkungan
hidup. Kerusakan lingkungan hidup merupakan problema besar yang di alami
umat manusia sekarang ini. Bahkan, isu tentang HAM, demokrasi, dan
lingkungan.
Friday, May 11, 2012
Ekologi Manusia, Hubungan Manusia dan Lingkungan
my post Josephine Rainda Disca at 9:25 AM 0 comments
Subscribe to:
Posts (Atom)